Nasib Pilu Petani di Cikedal, Sesudah mengalami Kekeringan juga di serang Hama Wereng
Admin IU
independenupdate.com, Pandeglang, Banten | Sejumlah petani di Kecamatan Cikedal harus gigit jari karena padi yang baru 40 hari tanam terserang hama wereng dan kekeringan. Akibatnya Puluhan hektar sawah mengalami gagal panen.
Seperti yang dirasakan petani di Kp. Cireunde Desa Babakanlor, Kecamatan Cikedal, Jaya (55). Dia mengaku, sawahnya turut merasakan gagal panen akibat hama wereng.
"Lahan sawah di wilayah sini (Blok sawah Landeh Kp. Cireunde) banyak padi yang mati terserang hama," ucap jaya kepada independenupdate.com, Rabu (28/08/2024).
Menurutnya, Daun Padi yang mati berubah menjadi warna kuning dan terlihat ada bintik-bintik. "Walaupun tidak semua, tapi lahan sawah saya juga mengalami kerugian," kata dia.
Selain itu, Jaya juga menerima informasi jika beberapa daerah di Pandeglang mengalami serangan hama wereng dan kekeringan. "Termasuk yang di Desa Babakanlor, Desa Dahu, Desa Mekarjaya dan Desa Tegal. banyak yang diserang hama wereng," ucapnya.
Lanjut jaya, hama wereng sudah 3 kali musim menyerang tanaman padi kami di wliayah sini, ditambah sawah kami kekeringan akibat kemarau panjang.
Sekarang kami hanya berharap kepada pemerintah terutama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang untuk bisa mengurangi beban kami untuk musim tanam selanjutnya.
Lanjut jaya, sejak musim tanam sampai sekarang kami sudah susah payah untuk mengairi sawah kami karena tidak adanya mesin pompa, sesudah padi mulai bagus di serang Hama Wereng, paparnya kepada independenupdate.com. (wan/tim)
