Ini Tanggapan Camat Kaduhejo dan Ungkapan Direktur BUMDES Terkait Pengelolaan Dana Desa Palurahan Yang Jadi Sorotan

independenupdate.com, Pandeglang, Banten, | Terungkap bahwa penyertaan modal untuk BUMDES Sejahtera Bersama Desa Palurahan pada tahun 2024 dikembalikan, pasalnya uang penyertaan modal tersebut oleh Sekertaris Desa bukannya disetorkan ke pihak BUMDES pada Tahun Anggaran 2024,tapi malah disimpan di rekeningnya (Sekdes),dan pada tanggal 6 Mei 2025,uang tersebut malah diserahkan kepada PJS yang sudah tidak menjabat,dan itu terbukti dengan adanya surat pernyataan yang disepakati penyerahannya, walaupun akhirnya uang itu langsung diserahkan lagi ke PJS yang sekarang menjabat.
Fakta ini dibenarkan oleh Camat Kaduhejo Achmad Hidayat ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp,bahwa uang yang tidak disetorkan ke BUMDES tersebut sudah dikembalikan atas saran Inspektorat.
"Terkait pemberitaan dari Palurahan sudah ada saran dari Inspektorat untuk pengembalian dana tersebut, tinggal dilaksanakan saja sesuai petunjuk inspektorat,"ucap Achmad Hidayat Jumat 30/05/2025.
Ada pengembalian uang dalam pengelolaan Anggaran yang bersumber dari negara itu berarti ada temuan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Inspektorat, namun Achmad Hidayat berkata lain,ia menjelaskan itu bukan temuan, karena Inspektorat lebih tau.
"Bukan temuan,yang ada PJS yang baru yang menerima dana dari PJS yang lama, meminta saran ke inspektorat yang kebetulan sebulan ini memerksa desa palurahan,dan inspektorat lebih tau,kita tinggal laksanakan sarannya saja,"jelasnya.
Terungkapnya kaitan anggaran penyertaan untuk BUMDES tahun 2024 untuk usaha jenis Internet ini,yang tidak terserap tersebut,itu lebih terkuak informasinya, dengan secara terpisah meminta keterangan terhadap Direktur BUMDES Sejahtera Bersama Desa' Palurahan Kecamatan Kaduhejo Kabupaten Pandeglang.
Dirinya menjelaskan bahwa pada tahun 2024 Herman selaku Direktur,tidak pernah menerima uang untuk penyertaan modal BUMDES dengan jenis usaha internet.
"Saya tidak pernah menerima anggaran penyertaan modal untuk BUMDES pada tahun 2024 dari pihak Desa," ungkap Herman melalui telepon WhatsApp Jumat 30/05/2025.
Kemudian Herman lanjut menyampaikan bahwa ada juga informasi penyertaan modal untuk usaha internet pada bulan Maret, itupun dia (Herman) tidak mengetahui penyerahan uangnya terhadap perusahaan internet, mengetahuinya ketika pihak Desa menyampaikan bahwa dari pihak perusahaan internet akan datang untuk pemasangan perangkat internetnya.
"Penyertaan modal untuk usaha pada BUMDES itu penyerahan uang ke perusahaan internetnya kami tidak mengetahui,tau tau ada informasi ke kami mau ada pemasangan, lagian pihak bumdes juga belum memiliki rekening untuk menerima penyertaan anggaran itu,"pungkas Herman. (Ira/Red)