Belum Tersentuh Bantuan, Warga Desa Bulagor Kecamatan Pagelaran, Pandeglang Selama 4 Hari Hanya Bisa Beraktivitas di Rumah Akibat Banjir

independenupdate.com, Pandeglang, Banten | Ratusan warga Desa Bulagor, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Banten yang menjadi korban banjir terpaksa berdiam diri di rumah. Mereka belum tersentuh bantuan dari pihak mana pun sejak bencana banjir melanda wilayah itu.
Mereka luput dari jangkauan para relawan dan bantuan logistik lainnya karena penanganan korban bencana hanya fokus di Kecamatan Patia, Sukaresmi dan Sobang, Pandeglang.
Pantauan Wartawan, hingga Kamis (5/12/2024), ketinggian air di desa itu masih mencapai 70 centimeter hingga satu meter. Banjir disebabkan tingginya intensitas curah hujan ditambah lagi adanya luapan Kali Cilemer dan Kali Cisata.
Diperkirakan permukaan air akan terus meningkat akibat tingginya curah hujan dari hulu sungai yakni, di wilayah Pandeglang. Warga khawatir banjir akan kembali meninggi jika cuaca masih buruk seperti ini.
Banjir yang melanda sejumlah desa di Pandeglang ini sudah berlangsung sejak Senin (2/12/2024) Selain Desa Bulagor, banjir setinggi satu meter juga menerjang Kubangkampil, Kecamatan Patia
Kepala Desa Bulagor, Zainudin mengatakan, banjir setinggi 70 cm-1 meter ini menggenangi tiga kampung yakni, Sukaresmi, Pematang dan Dusun 1. “Dari tiga kampung itu total ada 150 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir,” katanya.
Kami meminta kepada Intansi terkait dan para relawan agar membantu kami, karena kami tidak bisa beraktivitas walau hanya sekedar membeli makanan. (Irawan/Red)