BANGUNKAN SAHUR. Nyaris Berseteru Kuda Lumping vs Kuda Lumping

Pandeglang - Banten | Nyaris berseteru antara paguyuban Kuda Lumping saat bangunkan sahur pada Pukul 2 : 15. WIB, Senin Dinihari (17/4/23) di dijalan Makui Desa Kalang Anyar Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang - Banten, berawal terdengarnya suara ribut yang mengakibatkan beberapa Warga yang tengah mempersiapkan makan sahur keluar Rumah, bahkan yang masih lelap tidurpun bangun seketika, umumnya Warga ingin tahu ada apa, dan ada kejadian apa diluar rumah.
Beberapa pengantar yang ikut membangunkan sahur, sebut saja diantaranya bernama Yanto menyampaikan, menurut Yanto bahwa rombongan Kuda Lumping yang diikutinya tiba-tiba terlibat adu mulut, lantaran kedua Pasukan Kuda Lumping itu kebetulan sekali bertemu berlawanan arah.
"Adapun yang membuat masing-masing rombongan Kuda Lumping bersitegang bukan berarti diantara Salah Satu Kuda Lumping,ketika adu kesaktian makan beling atau makan gabah,ada yang kalah atau keselek Padi.Akan tetapi kedua rombongan Kuda Lumping itu merasa terganggu," terang Yanto.
Masih di tempat peristiwa, dikatakan saksi mata berinisial (MD) menuturkan, menurutnya bahwa di kampung Makui itu ada rombongan Kuda Lumping kalau tidak salah namanya Grup Gondewa, setiap menjelang Sahur rutin berkeliling Kampung, terutama Kampung-kampung yang ada di Desa Kalang Anyar.
"Pada saat Grup Gondewa itu akan menjalankan tugasnya dan sudah siap dengan Kuda Lumpingnya, berikut menu Makan Sahur Kuda Lumping seperti gabah, Air, dan beling. Tiba-tiba ada Kuda Lumping anjoran dari desa yang lain merasa Wilayah aksinya diganggu, merasa Zona kekuasaannya dijajah, Grup itu merasa terusik, maka dengan seketika panglima Gondewa berinisial (Wn) menghalau," jelas MD.
"Grup Kuda Lumping, lanjut MD, dari Desa tetangga dihalau merasa tidak terima maka terjadilah keributan ala tawuran di tempat itu, untungnya ada yang melerai sehingga Kejadian itu tidak berlangsung lama," imbuhnya.
Menurut MD masing-masing Grup Kuda Lumping itu sambil keliling membangunkan Sahur, sambil membawa oko memohon keikhlasan penonton alakadar buat uang lelah. Jadi dengan kejadian itu, mungkin salahsatu diantara Grup merasa diambil isi okonya, maka terjadilah hal seperti itu.
"Kasihan para pemain Kuda Lumping. Akibat terjadi perseteruan Mereka gagal makan sahur dengan beling dan gabah," pungkas MD. *** (Die)